You are here
Penerapan Media Pembelajaran Dalam Kegiatan Belajar Mengajar Di Sekolah Dasar
Primary tabs
Mata kuliah Praktik Pembelajaran SD yang diampu oleh Dr. Ali Mustadi memberikan kesempatan kepada mahasiswa untuk melaksanakan kegiatan pembelajaran di Sekolah Dasar. Sekolah yang digunakan dalam kegiatan praktik pembelajaran adalah SDN Piyungan yang terletak di Dusun Tegal Piyungan, Desa Srimulyo, Kecamatan Piyungan, Kabupaten Bantul. Sekolah ini sudah menggunakan kurikulum 2013 dalam pelaksanaan kegiatan pembelajarannya. Kegiatan Praktik Pembelajaran dilaksanakan mulai tanggal 20 sampai dengan 31 Oktober 2015.
Kegiatan praktik pembelajaran ini bertujuan untuk menambah ilmu dan pengalaman mahasiswa dalam merencanakan pembelajaran dan sekaligus menerapkannya dalam kegiatan belajar mengajar yang nyata di kelas. Salah satu yang harus mendapatkan perhatian dalam kegiatan belajar mengajar adalah proses, karena “proses” inilah yang menentukan apakah tujuan pembelajaran akan tercapai atau tidak. Kesuksesan atau tercapai tidaknya tujuan pembelajaran ditandai dengan adanya perubahan, baik yang menyangkut perubahan dalam aspek pengetahuan (kognitif), aspek keterampilan (psikomotor) maupun yang terkait dengan aspek nilai dan sikap (afektif).
Dalam kegiatan belajar mengajar ada banyak faktor yang mempengaruhi tercapainya tujuan pembelajaran, salah satunya yaitu media pembelajaran. Dengan penggunaan media pembelajaran yang tepat akan membuat pembelajaran menjadi lebih efektif. Dengan media pembelajaran, guru dapat menciptakan berbagai situasi kelas yang diinginkan, menentukan metode pembelajaran yang akan diterapkan dalam berbagai situasi yang berlainan dan menciptakan suasana belajar yang kondusif diantara siswa. Sesuatu yang tidak bisa dihadapkan atau dimunculkan di kelas, dengan adanya media pembelajaran maka semuanya itu bukan menjadi suatu permasalahan lagi, karena dengan media pembelajaran yang sesuai maka kesemuanya itu dapat di hadirkan di depan siswa secara jelas. Dengan demikian konsep-konsep atau gambaran yang masih bersifat tidak jelas akan menjadi lebih jelas, mudah dimengerti dan dipahami oleh siswa.
Terkait dengan apa yang telah dijelaskan di atas, maka dalam pelaksanaan kegiatan praktik pembelajaran juga menerapkan penggunaan media pembelajaran dalam kegiatan belajar mengajarnya. Penggunaan media pembelajaran dalam sebuah kegiatan belajar mengajar tentu saja harus memperhatikan beberapa hal, diantaranya yaitu materi pembelajaran, karakteristik siswa dan alokasi waktu yang tersedia. Dalam pelaksanaannya mahasiswa menggunakan berbagai media, diantaranya puzzle daur hidup tumbuhan, video animasi nyamuk demam berdarah, cerita bergambar, media lingkungan alam sekitar, dll. Respon siswa sangat luar biasa selama mengikuti pembelajaran, siswa menjadi lebih aktif, bersemangat, dan antusias. Siswa juga mengungkapkan bahwa suasana pembelajaran menjadi lebih kondusif, sehingga siswa tidak mudah bosan.
Dapat disimpulkan bahwa apabila guru mampu menerapkan media pembelajaran dengan tepat dalam proses belajar mengajar, maka siswa akan memiliki pemahaman yang baik tentang materi yang diajarkan. Apabila siswa memiliki pemahaman yang baik terkait materi pembelajaran yang diharapkan besar kemungkinan tujuan pembelajaran akan tercapai dengan efektif dan efisien. Oleh karena itu guru dituntut untuk terus berkembang dan menjadi guru yang mampu menerapkan pembelajaran yang inovatif dalam kegiatan belajar mengajar. (Ahmad Nur Huda/P2TK Dikdas)
GALERI
|
|
|
|
|
|
|
|
|
KONTAK KAMI
PROGRAM PASCASARJANA FIPP UNY
Kampus Karangmalang, Yogyakarta 55281
Telp. +62274-550836 (front office)
Fax. +62274-520326
Website : http://s2dikdas.fipp.uny.ac.id
Email : pps@uny.ac.id, humas_pps@uny.ac.id
Copyright © 2024,